-->

Seorang Pria Lumpuh Akibat Main Game di Ponsel Selama Dua Hari

- 12/12/2017

Soreini.com - Seorang pria (29 tahun) harus dilarikan kerumah sakit oleh keluargannya. Ia secara tiba-tiba mengalami kelumpuhan mendadak setelah bermain game selama dua hari diponselnya. Beberapa rekan mengatakan jika ia memang sering menunduk memainkan game di ponselnya.

Main game terkesan  biasa bagi beberapa orang, hanya saja, main game secara marathon yang terakhir itu tidak tertahankan.

Setelah dua hari bermain, di pagi hari ketiga, ia tiba-tiba kesakitan dan merasa kaku pada lehernya.
Selang  beberapa lama, semua tangan dan kakinya jadi kaku dan akhirnya lumpuh.

Pria yang tidak disebutkan namanya itu segera dilarikan ke Sun Yat-sen Memorial Hospital di Guangzhou, China.

Dilansir  World of Buzz, Kamis, 6 Desember 2017, setelah menjalani MRI dan tes-tes lainnya, ahli ortopedi Shen Huiyong, mendiagnosa pria itu terkena cervical spondylosis hematoma. Sebuah penyakit kelumpuhan yang disebabkan oleh pembekuan darah di pembuluh sumsum tulang tengkuk yang menekan urat saraf tulang belakang.

Sebetulnya kebiasaan itersebut terjadi sudah lama, namun gejala tersebut mulai nampak setelah ia bermain game selama dua hari.


Pria tersebut segera menjalani operasi untuk menghilangkan pembekuan darah tersebut agar tangan dan kakinya bisa digerakkan lagi.Setelah beberapa menjalani proses perawtan Pria tersebut mulai berangsung membaik, meski harus menjalani fisioterapi untuk pemulihan.

Dr. Shen Huiyong memperingatkan pria itu bila ia melanjutkan membebabi lehernya seperti itu, penyakitnya bisa muncul kembali.

Dalam wawancara dengan situs Sina, penggunaan ponsel dalam jangka waktu lama mendorong terbentuknya suatu posisi bungkuk secara permanen, posisi seperti ini  bertolak dengan lengkungan tulang belakang yang alami dan juga bisa mempercepat penurunan bagian tengkuk leher yang memicu tekanan pada saraf.

Kondisi tersebut akan menyebabkan rasa sakit dan kekakuan pada leher. Dalam kasus yang berat, seperti yang dialami oleh pria ini, kondisi itu memicu lebih banyak komplikasi parah seperti kelumpuhan tangan dan kaki.

Komplikasi lain yang timbul karena penggunaan ponsel terus menerus adalah luka pada tengkuk leher, pendarahan otak, dan luka pada mata, seperti kelelahan pandangan dan glukoma.

Selain itu juga, bisa memicu penggunanya sulit tidur atau insomnia. Itu sebabnya, para ahli menganjurkan untuk berhenti melihat ponsel setiap 15 atau 30 menit.

Intisari
Advertisement
comments