Soreini.com, viral - Punya badan berotot pada umumnya dimimpikan para lelaki, mereka berlomba-lomba membesarkan otot lewat beraneka cara. Ada yang dilakukan dengan cara berlatih di gym, ataupun dengan peralatan seadanya, semisal membuat barbel dari cor-coran semen yang dimasukkan ke dalam cetakan ember plastik.
Namun, berbeda dengan wantia asal Brazil, usia boleh tidak muda lagi, 58 tahun, dan sudah pantas dipanggil nenek. Dia memiliki badan berotot, bugar dan begitu kekar. Kini, nenek berotot itu jadi sensasi tersendiri di jagat internet, tubuhnya sehat dan kuat, meski usianya udah bisa di bilang uzur.
Namanya, Jacira Noronha, seorang binaragawan dan pemilik gym. Di usianya yang telah setengah abad lebih ini, ia menjadi seleb Instagram dan memiliki jumlah pengikut lebih dari 133 ribu.
Dalam sebuah wawancara dengan Sputnik Brazil, Jacira mengungkapkan, dia beralih ke olahraga binaraga setelah mengalami cedera 14 tahun lalu.
"Saya pergi ke gym untuk mencari kesehatan. Bodybuilding telah menjadi bagian dari hidup saya sejak saya mengalami kecelakaan sepeda motor. Fungsi motorik kaki saya terganggu, saya kehilangan banyak jaringan otot, karena otot saya tidak merespon. Untuk rangsangan lain, saya memutuskan pergi ke gym," jelas Jacira.
Keputusan ibu empat anak ke gym ini merupakan hal yang sangat berani karena sebenarnya dokter melarang Jacira melakukan aktivitas olahraga. "Pada saat itu, saya memerlukan pembedahan, tapi kondisi keuangan saya tidak memungkinkan saya mendapatkannya. Jadi, saya mendaftarkan diri di gym dengan risiko saya sendiri, walaupun ahli ortopedi saya melarangnya," imbuhnya.
Jacira menganggap bahwa pergi ke gym merupakan latihan rehabilitasi dan penyembuhannya. Setalah enam bulan rutin ke gym, ia pun sepenuhnya pulih dan merasa benar-benar jatuh cinta dengan binaraga. Saat itulah Jacira memutuskan untuk membuka gym sendiri.
Keputusan Jcira ke gym ini merupakan hal yang sangat berani karena sebenarnya dokter melarang Jacira melakukan aktivitas olahraga.
"Pada saat itu, saya memerlukan pembedahan, tapi kondisi keuangan saya tidak memungkinkan saya mendapatkannya. Jadi, saya mendaftarkan diri di gym dengan risiko saya sendiri, walaupun ahli ortopedi saya melarangnya," ujarnya.
Jacira menganggap bahwa pergi ke gym merupakan latihan rehabilitasi dan penyembuhannya. Setalah enam bulan rutin ke gym, ia pun sepenuhnya pulih dan merasa benar-benar jatuh cinta dengan binaraga. Saat itulah Jacira memutuskan untuk membuka gym sendiri.
Nenek dengan tiga cucu ini juga mengungkapkan bahwa ia mempunyai jadwal yang sangat sibuk. Di pagi hari, Jacira bekerja di sebuah sekolah negeri, sehingga ia sudah bangun pukul 5:20 pagi dan melakukan latihan kardio. Setelah latihan selama 50 menit, Jacira berangkat kerja. Pada tengah hari, ia pun membuka gym dan menghabiskan waktu 50 menit lagi untuk latihan fisik.
Nenek berotot dan bugar ini pun menginspirasi follower-nya di Instagram untuk menjaga tubuh tetap sehat dengan berolahraga. Ia pun memberikan beberapa nasihat sederhana namun penting untuk mereka yang selalu ingin bugar dan sehat.
"Latihan harus dimulai dengan pendekatan yang tenang. Jangan jatuh di bawah pengaruh profesional yang buruk dan selalu berhati-hatilah. Jangan pernah mengambil obat atau zat yang menjanjikan hasil cepat," jelas Jacira.
Jacira menganggap bahwa pergi ke gym merupakan latihan rehabilitasi dan penyembuhannya. Setalah enam bulan rutin ke gym, ia pun sepenuhnya pulih dan merasa benar-benar jatuh cinta dengan binaraga. Saat itulah Jacira memutuskan untuk membuka gym sendiri.
Nenek dengan tiga cucu ini juga mengungkapkan bahwa ia mempunyai jadwal yang sangat sibuk. Di pagi hari, Jacira bekerja di sebuah sekolah negeri, sehingga ia sudah bangun pukul 5:20 pagi dan melakukan latihan kardio. Setelah latihan selama 50 menit, Jacira berangkat kerja. Pada tengah hari, ia pun membuka gym dan menghabiskan waktu 50 menit lagi untuk latihan fisik.
Nenek berotot dan bugar ini pun menginspirasi follower-nya di Instagram untuk menjaga tubuh tetap sehat dengan berolahraga. Ia pun memberikan beberapa nasihat sederhana namun penting untuk mereka yang selalu ingin bugar dan sehat.
"Latihan harus dimulai dengan pendekatan yang tenang. Jangan jatuh di bawah pengaruh profesional yang buruk dan selalu berhati-hatilah. Jangan pernah mengambil obat atau zat yang menjanjikan hasil cepat," jelas Jacira.
Advertisement